Tuesday, 10 February 2015

Suriah Tolak Ada Pasukan Asing di Wilayah Mereka untuk Lawan ISIS

wpq

MENTERI luar negeri Suriah mengatakan negaranya akan menolak pengerahan pasukan asing di wilayahnya dalam upaya memerangi kelompok ISIS, demikian dilaporkan Press TV.
Walid al-Muallem pada hari Senin kemarin (9/2/2015) mengatakan bahwa Damaskus tidak perlu dan tidak akan mentoleransi setiap kehadiran pasukan darat asing di wilayahnya.
“Kami tidak akan mengizinkan siapa pun untuk melanggar kedaulatan nasional kami melalui intervensi untuk melawan ISIS,” kata Muallem dalam konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Belarusia, Vladimir Makei, di Damaskus.
Muallem menambahkan bahwa pasukan Suriah yang “terhormat” telah melakukan tugas memerangi kelompok ISIS.
Pernyataan Menlu Suriah ini datang pada saat ISIS merilis video pekan lalu yang konon menunjukkan pembunuhan brutal pilot Yordania, Muadz al-Kassasbeh. Langkah itu menyebabkan adanya pernyataan keras oleh berbagai pemerintahan.
Muallem mengatakan Yordania telah gagal menanggapi permintaan terbaru Suriah untuk melakukan koordinasi dalam kampanye melawan ISIS.
“Sejauh ini, tidak ada koordinasi antara Suriah dan Yordania dalam perang melawan terorisme,” pungkasnya.[fq/islampos]