Monday, 2 September 2013

Bilal Samman, 3 tahun setengan dan bapanya Jamal telah terbunuh akibat serangan oleh Assad.

 Bilal Samman, 3 tahun setengan dan bapanya Jamal telah terbunuh akibat serangan oleh Assad.

Damsyik-Al Hameh.
1/9/2013

Liga Arab Desak PBB Gempur Suriah

Liga Arab Desak PBB Gempur Suriah TEMPO.COKairo - Menteri-menteri luar negeri Liga Arabmendesak komunitas internasional dan Perserikatan bangsa-Bansa menggempur suriah terkait dengan penggunaan senjata kimia dalam penyerbuan Rabu, 21 Agustus 2013.

"PBB dan komunitas internasional bertanggung jawab menegakkan Piagam PBB dan hukum internasional dengan mengambil langkah-langkah yang dperlukan," kata para menteri luar negeri Liga Arab dalam sebuah pernyataan menyusul pertemuan mereka di Kairo, Mesir, Ahad, 1 September 2013.

Menurut mereka, rezim Suriah Presiden Bashar al-Assad bertanggung jawab atas serangan 21 Agustus 2013. Mereka juga mendesak agar pelaku serangan harus diseret ke pengadilan sebagai penjahat perang.

Sebelumnya, Arab Saudi dan kelompok oposisi Suriah mengajukan permohonan kepada para anggota Liga mendukung serangan militer AS terhadap rezim. Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Saud al-Faisal, mengatakan dalam pertemuan tersebut bahwa penolakan terhadap aksi internasional akan mendorong rezim melakukan kejahatan (kemanusiaan).

"Inilah saat tepat meminta komunitas internasional mengambil alih tanggung jawab dan langkah-langkah pencegahan terhadap rezim Suriah," kata al-Faisal.

Pimpinan Koalisi Nasional Suriah, Ahmed al-Jarba, mengatakan pada pertermua tersebut, mesin perang Assad harus segerap dihentikan. 

"Saya di sini sebelum Anda menunjukkan sentimen persaudaraan dan kemanusiaan Anda, serta meminta Anda mendukung operasi internasional terhadap mesin perang (Assad)," ucap al­-Jarba.

AL JAZEERA | CHOIRUL

Masya Allah


Moga Allah pelihara anak comel ini dan lain-lainnya dari kezaliman rejim Basyar.

Menjelang Serangan Militer, FBI Tingkatkan Pengawasan Warga Suriah Di AS



WASHINGTON (KabarDuniaIslam) – Menjelang kemungkinan serangan militer yang dilakukan salibis Amerika Serikat ke Suriah, FBI telah meningkatkan antisipasi serangan balasan warga Suriah yang berada di AS, dengan melakukan pengawasaan terhadap warga Suriah yang berada disana. Demikian dilaporkan New York Times, Ahad (1/9/2013).

New York Times melaporkan, bahwa dalam beberapa hari mendatang, FBI akan sibuk melakukan wawancara terhadap ratusan warga Suriah yang tinggal di AS. Seorang pejabat senior PBB, mengatakan, FBI telah memerintahkan sejumlah biro FBI untuk menindaklanjuti sejumlah pembicaraan warga Suriah guna mengidentifikasi serangan balasan dan mengawasi gerak-gerik setiap orang Suriah lebih ketat dari sebelumnya.

“Mereka tidak mulai dari awal, kantor FBI tahu apa yang harus mereka lakukan saat mencari sumber dan melakukan investigasi. Tapi, yang dilakukan oleh pusat adalah membuat mereka lebih menggandakan upaya dan penangkapan mereka,” ungkap pejabat senior PBB kepada New York Times.

Tidak hanya FBI yang mulai bersiaga, Badan intelijen AS dan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS juga telah memperingatkan sejumlah badan federal dan perusahaan swasta di AS untuk bersiaga menghadapi serangan yang dapat bisa memicu serangan cyber.

Firaun Amerika Serikat Barack Obama telah meminta izin ke kongres AS untuk melakukan serangan militer ke Suriah dengan dalih penggunaan senjata Kimia yang digunakan thaghut Bashar Al Assad, sehingga apabila izin itu diresmikan maka serangan ke Suriah tinggal menunggu waktu.

Sumber : diolah dari sindo


(kabarDuniaIslam/al-mustaqbal.net)

Sesungguhnya bala tentara para thaghut yang menguasi negeri-negeri kaum muslimin itu secara keseluruhan mereka itu adalah bala tentara kemurtaddan dan kekafiran

Syaikh Mujahid Abu Muhammad Al 'Adnaniy Asy Syamiy -hafidlahullah- Jubir Daulah Islam irak dan Syam mengatakan dalam risalahnya yang berjudul "As-Silmiyyah Ad Dien Man?" (Aksi Damai Itu Agama Siapa?) :

Sesungguhnya bala tentara para thaghut yang menguasi negeri-negeri kaum muslimin itu secara keseluruhan mereka itu adalah bala tentara kemurtaddan dan kekafiran, dan sesungguhnya pernyataan hari ini yang mengatakan bahwa bala tentara itu kafir, murtad dan keluar dari Islam bahkan wajib diperangi apalagi bala tentara Mesir adalah pernyataan yang tidak sah diselisihi lagi di dalam Dienul Islam, yang mana ia itu telah dikukuhkan dengan dalil-dalil syar'iy dari Al Kitab, Assunnah dan perkataan-perkataan para ulama pilihan yang mu'tabar, dan ia itu dipastikan bukan termasuk ucapan orang-orang yang ghuluw dan yang suka mengkafirkan tanpa dasar yang benar.

Dan sesungguhnya orang-orang yang mengaku berilmu yang suka berdebat membela-bela-bala tentara itu sampai sekarang dan mereka memerintahkan kaum muslimin agar tidak mengkafirkan dan memerangi bala tentara itu, maka mereka itu sungguh benar-benar manusia yang paling bodoh terhadap hakikat dien ini dan hakikat apa yang dilakukan bala tentara ini sekarang.

Ini buktinya tentara Mesir yang merupakan bagian dari tentara-tentara itu dan ia adalah copyan darinya, ia berupaya mati-matian untuk mencegah pemberlakuan syari'at Allah Tabaraka wa Ta'ala dan ia bertindak serius untuk mengokohkan prinsif-prinsif Sekulerisme dan memberlakukan Qawanin Wadl'iyyah (undang-undang buatan).

Sesungguhnya tentara Mesir dan semua tentara para thaghut yang menguasai negeri-negeri kaum muslimin, mereka itu memerangi kaum muslimin karena sebab aqidah mereka dan karena seruan mereka untuk memberlakukan syari'at Rabb mereka dan Sunnah Nabi mereka yang suci, tentara-tentara itu memerangi mereka, membunuhi mereka dan menangkapi mereka karena sebab hal itu.

Sesungguhnya tentara Mesir dan tentara-tentara (para thaghut) itu secara palsu dan dusta mengklaim bahwa ia itu adalah pelindung kaum muslimin, pembela mereka, pemelihara ketentraman, keamanan dan ketenangan mereka, padahal tentara-tentara ini pada dasarnya tidak dibentuk kecuali untuk melindungi para thaghut itu, membela mereka serta mengokohkan kekuasaan-kekuasaan mereka.

Sesungguhnya tentara Mesir dan tentara-tentara (para thaghut) itu tidak dibentuk kecuali untuk memerangi Allah dan Rasul-Nya serta untuk menghalang-halangi dari jalan Allah.

Sesungguhnya tentara Mesir yang merupakan satu copyan dari tentara-tentara itu adalah tentara yang melindungi bank-bank riba, tempat-tempat maksiat dan pelacuran, ia adalah pelindung perbatasan Yahudi dan pelindung bangsa Qibthiy (kristen Koptik) dan orang-orang nashara yang memerangi Allah dan Rasul-Nya, ia adalah tentara yang bila diperintahkan untuk meninggalkan shalat tentu ia pasti meninggalkannya, ia adalah tentara yang menjarah lagi memperkosa kehormatan, yang membakar mesjid-mesjid dan mushhaf-mushhaf, yang menghabisi orang-orang yang terluka agar mati serta yang membakar jasad-jasad warga yang terbunuh.

Maka adakah orang berakal yang mengatakan bahwa tentara ini tidak boleh diperangi? hatta walaupun dia menganggapnya masih muslim.

Sumber : FB Ammi Hamzah


(KabarDuniaIslam)

bukti yang menunjukkan bagaimana pihak militer Basyar Al-Assad telah melepaskan rudal yang mengandung bahan kimia

Video ini merupakanke arah penduduk Syria di desa-desa pinggiran kota Damaskus.

http://www . youtube . com / watch ? v = y6CZtF6pGvQ \u0026 feature = share

Dan inilah contoh rudal berisi zat kimia yang telah diledakkan:

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=490028197750690&set=a.488967277856782.1073741858.241317679288411&type=3&theater
 

Beruang kutub ini sedang dicari oleh Mujahidin Suriah.

Beruang kutub ini sedang dicari oleh Mujahidin Suriah.
Dia dari Iraq yg mendapat lampu hijau dari pemerintah kafir Syiah Iraq untuk membantai kaum muslimin di Suriah.

Abu Hamzah al Falastini dikurniakan syahid disisi Allah SWT ketika berjihad di Latakia.

Latakia

Abu Hamzah al Falastini dikurniakan syahid disisi Allah SWT ketika berjihad di Latakia. Semoga Allah mengampunkan dan memaafkan beliau dan menempatkan shuhada ini ditempat yang mulia.

Beginilah keadaan rakan-rakan kita di sana sedang menuntut ilmu.

Syria

Beginilah keadaan rakan-rakan kita di sana sedang menuntut ilmu.

Damsyik, Syria

Damsyik, Syria

Semalam admin melaporkan seluruh pasukan mujahiddin di Damsyik bergabung dalam Operasi Ayyam al-Qadisiyah untuk membalas dendam serangan gas beracun ke atas penduduk awam.

1) Hari ini mereka telah menguasai bandar Tal Atna (al-Atneh) yang terletak di utara Damsyik. Tentera rejim yang ingin ke Lapangan terbang tentera al-Nasiriyah, mereka terpaksa melalui terlebih dahulu bandar Tal Atna. Selepas ini sasaran mereka bandar al-Nasiriyah dan kemudian lapangan terbang tentera. Habislaa Bashar laknat selepas ini

2) Briged-briged Ahrar al-Syam telah berkumpul secara besar-besaran di Damsyik. Habislaa Bashar

3) Briged Hamza Abdul Mutallib dari Pasukan Ahrar al-Syam berjaya memusnahkan kereta kebal di checkpoint tentera rejim di Khuddam al Matal. Habislaa Bashar

4) 2 operasi syahid dilakukan di Homs iaitu di Markas Risikan Udara dan Ibupejabat risikan tentera. Habisaa Bashar

5) Briged Umar Mukhtar dari pasukan Ahrar al-Syam memusnahkan kereta kebal di checkpoint Qasr Musa. Berita baiknya, kesemua anjing disitu tidak dapat melarikan diri dan mereka bertukar menjadi bangkai. Habislaa Bashar

6) Mujahiddin mengepung markas kereta kebal (Shilka Briged) Divisyen 3 di kawasan Qalamoun.

7) Liwa' al-Islam dan Ahrar al Sham berjaya menawan stor simpanan peluru kereta kebal, berjaya menawan beberapa buah kereta kebal, berjaya memusnahkan beberapa buah kereta kebal di Qalamoun. 10 tentera rejim menjadi bangkai, ramai yang cedera dan ramai lagi melarikan diri.

 ISIS berjaya menawan 'assault rifle' jenis FAMAS buatan kuffar Peranchis dan ISIS akan gunakan semula untuk menentang kuffar.

9) ISIS semakin hampir untuk menawan Lapangan terbang tentera Kwers yang terletak di Aleppo dan memberi 24jam kepada anjing-anjing di dalam untuk menyerah idiri jika tidak mahu menjadi bangkai.

10) Serangan habis-habisan ke atas Aleppo Central Prison

11) ramai pegawai dan anggota tentera berpaling tadah di Al-Raqqah dan Latakia

12) Rejim cuba menawan semula kawasan Gunung doren, Latakia tetapi berjaya dihalang oleh Jabhat al-Nusra, ISIS, Suqour al Ezz dan Nusra al Madhloom. Puluhan tentera rejim menjadi bangkai.

13) dan banyak lagi yang berlaku di sekitar Damsyik khasnya video dan gambar nanti admin akan kongsi di sini.

Untuk pengetahuan semua Operasi ini dinamakan Operasi Ayyam al-Qadisiyah kerana Qadisiyah merujuk kepada peristiwa peperangan bersejarah zaman dahulu iaitu tentera Muslim pimpinan panglima perang terhebat dunia, military genius Khalid al Walid, Abu Ubaidah dan Saad bin Abi Waqqas berjaya menewaskan Tentera Parsi (Iran)

Ini laporan admin semalam http://on.fb.me/17ez0MW

HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA mari kita gelakkan Obama, Khameini dan Bashar...

admin nak relax...

syria

#الشبكة_السورية_لحقوق_الإنسان
#Syrian_Network_for_Human_Rights

الطفلة الشهيدة ديمة الهاموك ، استشهدت نتيجة قصف القوات الحكومية على مدينة الرحيبة يوم الأحد 1-9-2013

The child martyr Dima Alhamuk, killed in government forces shelling on Rahiba city on Sunday 1-9-2013

Anjing-anjing rejim bertukar menjadi bangkai setelah bertemu dengan Jabhat al Nusra

Latakia, Syria
Anjing-anjing rejim bertukar menjadi bangkai setelah bertemu dengan Jabhat al Nusra

syria

#الشبكة_السورية_لحقوق_الإنسان
#Syrian_Network_for_Human_Rights

صورة لمخيم آطمة للاجئين السوريين على الحدود السورية التركية .

A photo of Atma camp for Syrian refugees on the Syrian-Turkish border

syria berdarah



الطفلة الشهيدة ديمة الهاموك ، استشهدت نتيجة قصف القوات الحكومية على مدينة الرحيبة يوم الأحد 1-9-2013

The child martyr Dima Alhamuk, killed in government forces shelling on Rahiba city on Sunday 1-9-2013

syria berdarah



سقط منذ بداية الثورة السورية في آذار/مارس 2011 وحتى تاريخ 21-8-2013 بحسب ماوثقته الشبكة السورية لحقوق الإنسان بالاسم و المكان و الصورة و الفيديو و كيفية القتل (101,513) شخص .

Since the beginning of Syrian uprising in March 2011 to 21-8-2013 , SNHR documented by name, place, cause of death, and photo or video, the killing of (101,513) people

ALLAHU AKBAR!

ALLAHU AKBAR! Seorang Komander Ketenteraan Hizbullat Lubnan telah terbunuh dalam pertempuran berhampiran Damsyik. Gambar menunjukkan pengikut-pengikut Hizbullat sedang meratap semasa majlis pengebumiannya.

Kamu telah menghantar tentera-tentera kamu ke Syria untuk membunuh keluarga kami, dan kami pula akan menghantar kamu ke neraka. 

Allah telah menmberi amaran melalui Kalam-Nya: “Dan perangilah kaum kafir musyrik seluruhnya sebagaimana mereka memerangi kamu seluruhnya; dan ketahuilah sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa”. (Al-Quran 9:36)

Bergembiralah kalian di Syurga.

Semalam dilaporkan 40 orang telah syahid apabila regim basyar melakukan pengeboman di wilayah Damsyik.

Bergembiralah kalian di Syurga.

Hanya di Syria.

Hanya di Syria...Mereka tetap mampu mengukirkan senyuman mesra walaupun 'dihalau' keluar dari rumah sendiri dan terpaksa menjadi pelarian...Ya Allah...peliharalah ahli Sham. Hasbunallah Wa Ni'mal Wakeel

‘Memang guna gas beracun’


Dubai: Bekas Presiden Iran Akbar Hashemi Rafsanjani semalam berkata kerajaan Syria memang melancarkan serangan senjata kimia ke atas rakyat negara itu.

Sebuah agensi berita separa kerajaan melaporkan, Hashemi mendakwa rakyat Syria menjadi sasaran kerajaan mereka sendiri.


“Sekarang mereka mesti menunggu serangan lain dari negara luar,” katanya. Hashemi berkata, rakyat Syria sudah melihat banyak kerosakan di negara itu sejak dua tahun lalu. Iran adalah satu daripada penyokong kuat Syria selain Russia. - Reuters

AS tangguh serang Syria


Sekumpulan rakyat Amerika Syarikat (AS) memegang kain rentang dan papan tanda mengutuk campur tangan AS dalam krisis Syria, dalam bantahan di pusat bandar raya Los Angeles, kelmarin. - AFP
WASHINGTON 1 Sept. - Presiden Amerika Syarikat (AS), Barack Obama semalam menangguhkan rancangan melancarkan tindakan ketenteraan ke atas Syria bagi mendapatkan persetujuan Kongres terlebih dahulu, cubaan untuk menguji kekuatan negara itu di luar negara dan mengukuhkan kuasa pentadbirannya di AS sendiri.
Sebelum Obama membuat keputusan tersebut, tindakan ketenteraan dilihat bakal dilancarkan ekoran kapal-kapal perang AS ditempatkan di timur Laut Mediterranean dan pemeriksa Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu (PBB) telah meninggalkan Syria apabila selesai mengumpulkan bukti penggunaan senjata kimia dalam serangan di luar Damsyik pada minggu lepas.
Bagaimanapun, Obama membuat keputusan untuk mendapatkan sokongan Ahli-Ahli Parlimen AS sebelum melancarkan tindakan tersebut ketika tinjauan pendapat menunjukkan rakyat negara ini yang jemu dengan perang di Iraq dan Afghanistan, menentang keras perkara itu.
"Hari ini (semalam) saya meminta Kongres menghantar satu mesej kepada dunia bahawa kami bersedia untuk bergerak sebagai satu negara,'' katanya ketika membuat pengumuman tersebut di White House.
Obama memberi amaran kepada Ahli-Ahli Parlimen bahawa mereka perlu menimbang kesan tidak mengambil apa-apa tindakan ke atas Syria.
"Soalan saya kepada semua ahli Kongres dan anggota masyarakat dunia: Apakah mesej yang akan kita hantar jika seorang diktator boleh menggunakan senjata kimia membunuh kanak-kanak di mata umum dan tidak menerima sebarang hukuman,'' katanya.
Pendekatan itu menimbulkan keraguan sama AS akan melancarkan tindakan ketenteraan tersebut yang telah diluluskan Obama.
Walaupun menerima sokongan daripada Ahli-Ahli Parlimen, tidak bermakna cadangan membenarkan tindakan ketenteraan itu akan diluluskan ekoran kebanyakan anggota Parti Demokrat dan Parti Republikan ragu-ragu dengan campur tangan AS dalam konflik di Syria yang menyaksikan kira-kira 100,000 orang maut.
Perdana Menteri Perancis, Jean-Marc Ayrault dalam reaksinya hari ini berkata, pihaknya tidak boleh bertindak sendiri ke atas Syria jika AS mengambil keputusan untuk tidak menghukum Assad.
Ayrault berkata, beliau akan mengadakan perbincangan dengan Ahli-Ahli Parlimen esok berhubung hukuman yang wajar dikenakan ke atas Presiden Syria itu.
Menteri Dalam Negeri, Manuel Valls pula berkata, Perancis akan menunggu keputusan Kongres AS yang mungkin akan diumumkan sekurang-kurangnya seminggu lagi. - REUTERS


Artikel Penuh: http://www.utusan.com.my/utusan/Luar_Negara/20130902/lu_04/AS-tangguh-serang-Syria#ixzz2djJNzZzr
© Utusan Melayu (M) Bhd 

Masya Allah

Masya Allah 
Moga Allah pelihara anak comel ini dan lain-lainnya dari kezaliman rejim Basyar

Keputusan senjata kimia 3 minggu lagi

THE HAGUE 1 Sept. - Kumpulan penyiasat Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu (PBB) memaklumkan, proses analisis dan penilaian terhadap sampel bahan dipercayai senjata kimia yang didakwa digunakan oleh tentera kerajaan Syria mungkin memakan masa selama tiga minggu.
Sumber Pertubuhan Larangan Senjata Kimia (OPCW) melaporkan, sebuah kapal terbang kerajaan Jerman membawa 13 ahli kumpulan penyiasat tersebut ke Rotterdam, semalam sebelum dibawa ke makmal di The Hague menggunakan kereta.
"Setiap usaha akan dilakukan bagi mempercepatkan proses analisis bahan itu dan laporan keputusan penilaian akan dihantar kepada Setiausaha Agung PBB, Ban Ki-moon oleh ketua pasukan penyiasat, Dr. Ake Sellstrom," jelas sumber terbabit. - AFP


Artikel Penuh: http://www.utusan.com.my/utusan/Luar_Negara/20130902/lu_08/Keputusan-senjata-kimia-3-minggu-lagi#ixzz2djFZPvoI
© Utusan Melayu (M) Bhd 

Putera Saudi dalang sebenar?

Putera Saudi dalang sebenar?Putera Saudi dalang sebenar?

PENDUDUK di kawasan Ghouta, pinggir Damsyik, mendakwa Putera Arab Saudi, Bandar Sultan Al Saud adalah dalang utama membekalkan senjata kimia kepada al-Qaeda sebelum insiden serangan roket bergas.

Menerusi laporan veteran antarabangsa AP, berdasarkan temu bual bersama sekumpulan doktor, penduduk, FSA dan ahli keluarga mangsa di Ghouta, kumpulan militan pernah menerima bekalan senjata kimia menerusi ketua perisik Arab Saudi iaitu Putera Bandar.

Laporan itu menyebut, seorang bapa kepada ahli militan mengaku anak lelakinya bersama 12 rakan yang lain telah dibunuh di dalam terowong yang digunakan sebagai gudang menyimpan senjata yang dibekalkan pemimpin militan Arab Saudi, Abu Ayesha.

"Struktur senjata itu kelihatan seperti mesin tiub dan mempunyai balang gas yang besar," katanya.

Sementara itu, anggota FSA pula berkata, mereka langsung tidak dimaklumkan mengenai kewujudan senjata kimia itu, malahan tidak tahu cara menggunakannya.

Satu lagi militan menuduh militan Takfiri yang bercabang dengan al-Qaeda dan Barisan al-Nusra mengetahui perkara sebenar membabitkan isu serangan itu.

Wartawan itu juga memaklumkan, kumpulan doktor yang ditemu bualnya turut mempersoalkan identiti dalang pembekal senjata kimia di Damsyik.

Malah, lebih mengejutkan apabila puluhan anggota militan mengaku bahawa mereka telah dibiayai oleh kerajaan Arab Saudi di mana Putera Bandar sebagai pengantaranya.

Bagaimanapun, agensi Independent pernah melaporkan, jabatan risikan Putera Bandar pernah menuduh kerajaan Syria sebagai dalang menggunakan gas sarin dalam usaha menggulingkan Presiden Bashar al-Assad dalam Februari lalu.

The Wall Street Journal pula melaporkan, ketua perisik Arab yang digelar oleh Agensi Penyiasatan Pusat (CIA) sebagai sekutu diplomatik veteran Washington dan negara Arab, mampu menjadi pengantara menghantar sumber kewangan dan senjata secara rahsia.

Perang AS, Syria demi Israel

Komander Pasukan Keselamatan Sukarela Basij di Iran, mendedahkan tindakan melulu AS untuk menyerang Syria adalah sebagai salah satu usaha Washington memanjang tempoh dasar melindungi rejim Israel.

"Benar atau tidak, secara kasarnya AS memang mahu menentang pengganas atau mencari dalang si pengebom kimia itu, tetapi jika dilihat dari maksud tersirat, misi mereka adalah untuk mempertahankan rejim Zionis," kata Brigedier Jeneral Mohammad Reza Naqdi, di Tehran, kelmarin.

Menurut Naqdi, AS juga pernah mengetuai peperangan di Afghanistan yang dimulakan pada 2001 atas alasan untuk menghapuskan kuasa Taliban dan mampu menggugat negara Barat.

Naqdi turut mengutuk pencerobohan AS ke atas Iraq pada 2003 dengan dakwaan negara itu memiliki senjata pemusnah terbesar di bawah kuasa rejim Iraq, Saddam Hussein.

"Tetapi, sehingga kini mereka masih belum menjumpai mana-mana senjata pemusnah yang didakwa mampu menggugat negara mereka," kata Naqdi.

Lebih sejuta rakyat di negara-negara Arab dilaporkan menjadi mangsa pembunuhan peperangan yang diketuai AS.

AS tangguh serangan

AS tangguh seranganKumpulan penunjuk perasaan di Washington membantah rancangan AS untuk melancarkan operasi ketenteraan ke atas Syria.

WASHINGTON - AMERIKA SYARIKAT. Presiden Amerika Syarikat (AS), Barack Obama, kelmarin menangguhkan tindakan untuk melancarkan serangan peluru berpandu ke atas Syria kononnya untuk mendapatkan lebih banyak sokongan negara antarabangsa.

Menurut Obama, operasi tersebut akan ditunda sehingga selewat-lewatnya awal bulan depan iaitu selepas Kongres meluluskan rancangan terbabit.

Bagaimanapun, pemimpin itu dengan angkuh menyatakan beliau mempunyai hak untuk menyerang Syria pada bila-bila masa tanpa mengambil kira keputusan Kongres.

Beberapa pemerhati berpendapat bahawa beliau akan menerima nasib sama seperti Perdana Menteri Britain, David Cameron yang tidak mendapat sokongan kerajaan untuk campur tangan di Syria.

Susulan daripada keputusan itu, Timbalan Perdana Menteri Syria, Qadri Jamil memberitahu tentera rejim Bashar sentiasa bersedia untuk menghadapi sebarang kemungkinan.

"Kami telah mengambil segala langkah untuk berhadapan dengan pencerobohan AS dan sekutunya," katanya dalam laporan AFP.

Dalam perkembangan lain, kumpulan pemeriksa Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu (PBB) yang ditugaskan untuk mengambil sampel bukti berhubung penggunaan senjata kimia di Syria memaklumkan keputusan siasatan tersebut hanya boleh diketahui selepas tiga minggu.

Ketua pemeriksa, Dr Ake Sellstrom memberitahu, semua sampel tersebut akan dianalisis secara berperingkat  dan keputusannya akan diserahkan kepada PBB sebelum didedahkan kepada umum.

Nyawa rakyat Syria jadi taruhan

Nyawa rakyat Syria jadi taruhanNyawa rakyat Syria jadi taruhan

TANGGAL 21 Ogos lalu, dunia sekali lagi dikejutkan dengan berita menggemparkan apabila seramai 1,429 penduduk di pinggir Damsyik, Syria, terkorban akibat serangan roket gas beracun.

Serangan sebelum subuh itu turut mencederakan lebih 3,000 orang di pinggir Ain Tarma, Zamalka dan Jobar. Susulan tindakan pembunuhan senyap itu, aktivis Syria meletakkan sepenuhnya kesalahan di atas kepala Presiden Bashar al-Assad sebagai dalang serangan gas saraf termasuk pergolakan menggulingkan beliau di dalam kerajaan.

Pada hari yang sama, Kesatuan Eropah (EU), mengutuk penggunaan senjata kimia berkenaan tidak menolak kedua-dua pihak iaitu FSA dan rejim Bashar yang bertanggungjawab berikutan mempunyai sejarah menggunakannya di masa lampau.

Bagaimanapun, Ketua Hal Ehwal EU, Catherina Ashton berkata, serangan kimia itu harus disiasat agar tidak timbul isu tersalah menghukum.

"EU menegaskan, apa-apa sahaja penggunaan senjata kimia oleh mana-mana pihak di Syria adalah tidak boleh diterima," katanya.

Roket berisi gas beracun dipercayai sejenis neurotoksin yang menyerang sistem saraf sekali gus dapat membunuh mangsa hanya beberapa jam sahaja jika tidak diberikan penawar dengan segera.

Satu rakaman video Al-Jazeera membuktikan, mangsa yang majoritinya  kanak-kanak diberi rawatan kecemasan di kawasan padang hospital berikutan lambakan pesakit membanjiri unit kecemasan pusat perubatan Damsyik.

"Kami menerima laporan bahawa doktor di hospital berkenaan tidak memiliki ubat yang mencukupi untuk merawat kes berkenaan dan terpaksa menggunakan cuka serta air sebagai alternatif," kata pengantara Al-Jazeera.

Siasatan PBB dan campur tangan AS

Awal minggu lalu, sepasukan pemeriksa khas Pertubuhan Bangsa-Bangsa Bersatu (PBB) diketuai Ake Sellstrom dan Angela Kane tiba di Damsyik bagi menjalankan siasatan terhadap punca serangan gas beracun itu.

Kehadiran konvoi seramai 20 anggota pada Rabu lalu, diserang ketika melalui zon pemisah antara FSA dan kawasan tentera kerajaan berdekatan Damsyik untuk ke lokasi kejadian di Mouadamiya dan Ghouta.

Kumpulan pemeriksa itu dilapor mengumpul bukti teknikal dan sampel darah serta tanah. Mereka juga dikhabarkan menemu ramah beberapa saksi dan mangsa serangan.

"Mereka akan mengkaji sampel yang telah dikumpulkan itu dan jawapannya akan diketahui dalam beberapa hari lagi," kata jurucakap PBB, Martin Nesirky yang mengesahkan pasukan itu telah pun keluar dari Syria sejak Sabtu lalu.

Sementara itu, Presiden Amerika Syarikat (AS), Barack Obama, tetap berdegil mahu campur tangan sekali gus menghantar bala tenteranya ke Syria dengan alasan bimbang ia bakal menjejaskan Washington.

Obama berkata demikian, selepas mendapat maklumat daripada komuniti risikan bahawa penggunaan senjata kimia di Damsyik didalangi militan disokong pihak luar.

"Namun, Washington perlu mendapat persetujuan dari Kongres," katanya selepas menghadiri satu mesyuarat di Rose Garden, AS, semalam.

Dakwa Obama, sekiranya kerajaan Syria terbukti menggunakan senjata kimia ke atas rakyatnya, Washington berhak untuk campur tangan dan menghantar bantuan ketenteraan.

MUJAHIDIN TEWASKAN KOMANDAN SURIAH YANG BERTANGGUNGJAWAB ATAS PEMBANTAIAN SENJATA KIMIA DI DAMASKUS.



Banan Ahad, 26 Syawwal 1434 H / 1 September 2013 21:05

DAMASKUS (Arrahmah.com) – Mujahidin Suriah menyatakan bahwa seorang brigadir jenderal, Mohamed Aslan, yang mengaku bertanggung jawab atas pembantaian dengan senjata kimia di Ghoutah Suriah pada Rabu (21/8/2013) lalu, telah dieksekusi mati, seperti dikutip oleh UmmaNews.

Alawiyah yang dieksekusi tersebut adalah pemimpin dari Departemen Kimia Suriah yang dikenal sebagai Pengawal Republik Assad.

Rezim Nushairiyah Suriah telah melakukan serangan teroris dan pengecut terhadap kaum muslimin di distrik Ghautah Timur, provinsi pinggiran Damaskus, menggunakan senjata kimia pada Rabu (21/8) dini hari. Lebih dari 1700 warga sipil muslim gugur dan 6000 lainnya tak sadarkan diri akibat gas beracun yang terkandung dalam senjata kimia tersebut.

Selain memimpin serangan senjata kimia, Pengawal Republik itu juga dilaporkan sebagai orang yang melaksanakan banyak serangan lainnya terhadap Kaum Muslimin di Suriah. (banan/arrahmah.com)

- See more at: http://www.arrahmah.com/news/2013/09/01/mujahidin-tewaskan-komandan-suriah-bertanggungjawab-pembantaian-senjata-kimia-damaskus1.html#sthash.uxA8CM8d.dpuf

syria berdarah



وثقت الشبكة السورية لحقوق الإنسان ارتفاع عدد الشهداء اليوم الخميس 29-8-2013 حتى الآن إلى ( 20 ) شهيداً في محافظات سورية مختلفة ، معظمهم في ادلب ، بينهم 9 سيدات و 3 اطفال و 3 شهداء من الجيش الحر .
ومن بينهم 13 شهيداً معظمهم من الأطفال والنساء من عائلة واحدة قضوا بالقصف على أريحا بريف إدلب .

syria berdarah

Syrian Network for Human Rights observed that the number of injuries have exceeded (9000) citizens transferred to a medical points, as we told by many doctors from different medical points and according to what SNHR's member documented in Damascus and countryside, or what we've got from photos and videos for injured citizens (via photographers and trusted activists dealing with them from long time ago and have good credibility), the network checked them.

syria berdarah



وثقت الشبكة السورية لحقوق الإنسان تجاوز عدد المصابين ال (9000) مواطن توافدوا إلى النقاط الطبية بحسب ما أخبرنا بذلك عدد كبير من الأطباء من مختلف النقاط الطبية و بحسب ما وثقناه من قبل أعضاء الشبكة السورية لحقوق الإنسان في ريف دمشق أو ماوصل إلينا (عبر مصورين و نشطاء تتعامل معهم الشبكة منذ فترات طويلة و لديهم مصداقية جيدة) من صور و فيديوهات للمصابين و قامت الشبكة بالتحقق منها.

syria berdarah


The massive rise in victims' number confirms that government forces used mass destruction weapons and not just conventional weapons, and through the photos and videos taken by Syrian network for human rights' team members in Damascus and countryside and other photos and videos sent to us via e-mail by Photographers and activists communicate with the network, it is clear to us that the neighborhoods that were shelled are residential neighborhoods, there are some shops in these neighborhoods, as is the nature of cities and towns in Syria, and did not note the presence of any military or even chemical facility to be a source of leakage
There is also another cause of the high numbers of casualties, the siege imposed on Eastern and Western Ghouta by the Syrian government for more than 14 months and prevent the introduction of gasoline and fuel, where residents couldn't get access to medical points by cars or motorbikes, because they were out of gasoline, so they had to walk which led to the death of a large number of them due to delay the treatment.
The siege has affected very heavily on the lack of medicines and equipment to treat the injured and causing the death of a large number of them also.

syria berdarah



قدرت منظمة اليونيسف عدد الأطفال السوريين اللاجئين بنحو مليون طفل .

UNICEF estimated the number of Syrian refugee children about one million children

syria berdarah



إن الارتفاع الهائل في أعداد الضحايا يؤكد على قيام القوات الحكومية باستخدام أسلحة دمار شامل و ليس مجرد أسلحة تقليدية ، و من خلال الصور و الفيديوهات التي التقطها أعضاء من فريق الشبكة السورية لحقوق الإنسان في محافظة ريف دمشق و صور وفيديوهات أخرى أرسلها إلينا عبر الايميل مصورون و ناشطون يتواصلون مع الشبكة السورية لحقوق الإنسان يتبين لنا أن الأحياء التي تم قصفها هي أحياء سكنية ، و هناك بعض المحلات التجارية داخل هذه الأحياء كما هي طبيعة المدن و البلدات في سورية ، ولم نلحظ وجود أي منشأة عسكرية أو كيميائية حتى تكون مصدرا للتسريب .
كما أن هناك سبب آخر في ارتفاع إعداد الضحايا وهو الحصار المفروض على الغوطة الشرقية و الغربية من قبل الحكومة السورية لمدة تزيد عن 14 شهر ومنع ادخال البنزين و المحروقات حيث لم يتمكن بعض من الأهالي من الوصول إلى النقاط الطبية باستخدام السيارات أو الدرجات بسبب خلوها من البنزين ، ولجأؤا إلى السير على الأقدام مما أدى إلى موت عدد منهم أثناء ذلك بسبب تأخر العلاج .
وقد أثر الحصار بشكل كبير جدا على عدم توافر الأدوية و المعدات اللازمة لعلاج المصابين وتسبب بالتالي في موت عدد كبير منهم أيضا .

syria berdarah

On Wednesday 21/8/2013, at 2:45 am ( according to Damascus), government forces shelled by rocket launcher the cities of Zamalka and Ain Tarma, and buffer zone between Zamalka and Hiza town.

First: we recorded the fall of 4 missiles carrying poisonous chemical materials, in the city of Zamalka, and specifically on :
1- Almazraa area
2- The area behind Najeb oil station
3- The area of Zamalka female school for basic education

Second: missile fall on communication street area between Zamalka and Haza.

Third: Ain Tarma city, shelled at least by three missiles:
1- Ain Tarma tanks area
2- Altabal area of Ain Tarma
3- Alzainiah neighborhood

Also shelled Aloazameah city in Western Ghouta at 5:15 am by missile carried poisonous chemical materials .

syria berdarah



في يوم الأربعاء الموافق ل 21/8/2013 وفي قرابة الساعة (2:45) بتوقيت دمشق قصفت القوات الحكومية براجمات الصواريخ مدينة زملكا و مدينة عين ترما و المنطقة الفاصلة بين زملكا و بلدة حزة
أولا : زملكا : سجلنا سقوط 4 صواريخ تحمل مواد كيميائية سامة في مدينة زملكا وتحديدا في :
1- منطقة المزرعة
2- المنطقة الواقعة خلف كازية نجيب
3- منطقة مدرسة زملكا للبنات للتعلم لأساسي .
ثانيا : هناك صاروخا سقط على منطقة شارع المواصلات بين مدينة زملكا و بلدة حزة .
ثالثا : عين ترما : تم استهدافها بما لايقل عن ثلاثة صواريخ :
1- منطقة خزانات عين ترما
2- منطقة طبالة عين ترما
3- حي الزينية
كما قصفت مدينة المعضمية في الغوطة الغربية في قرابة الساعه ال 5.15 دقيقة بتوقيت دمشق بصاروخ محمل بمواد كيميائية .
إن جميع هذه المناطق هي مناطق سكنية بحتة و بعيدة جدا عن منطقة الاشتباكات وكانت تؤوي عدد كبيرًا من العائلات النازحة .

syria berdarah

Syrian Network for Human Rights documented among the 511 civilian victims ( the majority are civilians 97% ), among the civilians:
117children with proportion of 22%
108ladies with proportion of 21%
(the proportion of children and women victims are 43%, which is very high and indicate target purely civilians areas).
23 Palestinian ( 11 children and 3 women ).
Only 20 FSA's fighters killed during their existence and deploying in this areas, almost 4% of the total number of victims

syria berdarah



وثقت الشبكة السورية لحقوق الإنسان بين الضحايا (511) مواطن مدني أي أن النسبة العظمى هي من المدنيين ( 97 % ) من بين المدنيين هناك :
الأطفال : (117) طفل بنسبة 22 %
النساء : (108) سيدة بنسبة 21 %
اي ان نسبة الضحايا من الاطفال والنساء بلغت 43 % وهي مرتفعه جدا وتدل على استهداف مناطق مدنية بحتة .
ومن بين الضحايا المدنيين (23) يحملون الجنسية الفلسطينية بينهم (11) طفل و (3) نساء .
بينما قتل (20) شخص فقط من الجيش الحر و حتى هؤلاء قد قتلوا خلال تواجدهم في تلك المنطقة بحكم طبيعة انتشارهم وهذا يشكل قرابة (4 %) من العدد الكلي للضحايا .

syria berdarah

#Syrian_Network_for_Human_Rights
#Syria #chemical_massacre

We have to indicate that the Government forces had followed the missile shelling by chemical weapons with mortars and heavy artillery, which prevented dozens of civil to go out to rooftops and led to kill them inside their homes after inhaling poisonous gases.
Accounts of eight doctor's to SNHR matched about the symptoms that appeared onhundred of patients and treat it : shortness of breath, suffocation, muscular convulsions, oral foam , increasing body secretions leaked form eyes and nose, eye redness, blurred vision, hear and eyelash stiffness, these are the symptoms resulting from nerve-gas poisoning.


SNHR estimates the injuries between 9000 and 10000 injuries, now running out of medicines that can treat chemical weapons injuries such as hydrocortisone , dexamethasone, Atropine and Epinephrine.

According to inquiries and investigations conducted by SNHR about the source of shelling missiles, it shows that it had been launched from areas under the control of Syrian regime, and the photos shows it is clear that theses missiles have relatively small engine, that mean it had launched from near places, not as the photo documented by the network of using long-range ballistic missiles with big engines.

Syria #chemical_massacre

Syria #chemical_massacre

إن القوات الحكومية قد أتبعت القصف الصاروخي بالأسلحة الكيميائية بقصف صاروخي من الطيران الحربي و بقذائف الهاون و بالمدفعية الثقيلة و هذا مامنع العشرات من الأهالي من الخروج لأسطح المنازل وأدى إلى مقتلهم داخل منازلهم اثر استنشاقهم الغازات السامة.
تطابقت رواية أكثر من 8 أطباء للشبكة السورية لحقوق الإنسان حول الأعراض التي ظهرت على مئات المرضى التي عالجوها من ضيق تنفس و حالات اختناق و تشنج عضلات و زبد في الفم و سوائل تخرج من الأنف و العينين و احمرار العينين و عدم وضوح الرؤية و تيبس في الشعر و رموش العينين ، وهذه هي الأعراض الناتجة عن التسمم بغازات الأعصاب .
تقدر الشبكة السورية لحقوق الإنسان أعداد المصابين مابين 9 آلاف إلى 10 آلاف مصاب، و قد نفذت حاليا الأدوية التي تعالج الإصابات بالأسلحة الكيميائية كالهيدروكورتيزون، والديكساميثازون ، الأتروبين، والأبينفرين .
و تقدر الشبكة السورية لحقوق الإنسان بحسب التحريات و التحقيقات التي أجرتها مصدر اطلاق الصواريخ بأنه من مناطق خاضعة لسيطرة النظام السوري و بحسب الصور التي وردتنا للصواريخ فأنه من الواضح بأن محرك الصاروخ صغير نسبيا وهذا يدل على أنه تم اطلاقها من مكان قريب ، وليست كالصور التي وثقتها الشبكة في استخدام النظام السوري للصواريخ البالستية حيث يظهر ضخامة محركها .

syria berdarah

#الشبكة_السورية_لحقوق_الإنسان 

وثقت الشبكة السورية لحقوق الإنسان مقتل (11) طفل اليوم الأحد 1-9-2013 حتى الآن على يد القوات الحكومية في محافظات سورية مختلفة .

syria berdarah

#Syrian_Network_for_Human_Rights
#SNHR

Syrian network for human rights documented 92 victims, Sunday 1/9/2013 all across Syria, including 12 children, 5 ladies, 3 tortured to death, 28 FSA . 

Damascus and countryside: 56 victims
Idlib: 29 victims
Daraa: 7 victims
Aleppo: 9 victims
Lattakia: 3 victims
Homs: 5 victims
Hama: 5 victims
Dier ez-Zoor: 5 victims

syria berdarah

#Syrian_Network_for_Human_Rights
#SNHR

After using chemical weapons in Damascus countryside, Syrian Government used Incendiary weapons to burn the Syrian people in Aleppo

Date of incident: 26/8/2013

Prepared by: Syrian Network for Human Rights

Big Orom town located in the western countryside of Aleppo, 13 km far away from Aleppo governorate.

location on map:
https://maps.google.com.eg/maps?q=أورم+الكبرى%2C+محافظة+حلب%2C+سورية‎&hl=en&ie=UTF8&ll=36.148618%2C36.949983&spn=0.009079%2C0.021136&sll=26.9061%2C30.876837&sspn=10.257439%2C21.643066&oq=أورم+الكبرى+&hnear=أورم+الكبرى،+Mt+Simeon%2C+محافظة+حلب،+Syria&t=m&z=16
Monday 26/8/2013, government forces shelled institute for teaching student in the town with incendiary bombs, couldn't be recognized whether phosphorous or napalm.
Syrian Network for Human Right's team in Aleppo governorate could document the killing of 7 victims, all killed burning , as shows in videos and photos , we also documented about 50 burns injuries with second and third degrees.

Name of the massacre's victims:
1- Child Mohamad Abdulnaser Fakhouri - 15 years old -
2-7- Six unknown victims, couldn't be recognized due to deformation of their bodies.
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBT2ZjZl96UlFISFE/edit?usp=sharing
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBUGI4WVhrMGJXVkk/edit?usp=sharing

Evidences and attachments:
Videos and photos of the massacre:
http://www.youtube.com/watch?v=FbH0I37ZdGU&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=4QAOGXMvTvw&feature=youtu.be
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBT2ZjZl96UlFISFE/edit?usp=sharing
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBUGI4WVhrMGJXVkk/edit?usp=sharing

Video shows injured cause of shelling:
http://youtu.be/U1lvgp6jJsw
http://youtu.be/DxtuQ7Qei4Q
http://youtu.be/waPxO0m2P00
http://www.youtube.com/watch?v=ASBTKw5S8UE&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=t9v-_r6lHcg&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=ZDD6cKyc0PQ&feature=youtu.be
http://www.youtube.com/watch?v=0_JNKa_2If0&feature=youtu.be
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBZzFGTnp2VlN5dkU/edit?usp=sharing
Photo shows the time of the missile fall:
https://docs.google.com/file/d/0B9Bj18tlYYKBZVFLZlFNZjZSZTQ/edit?usp=sharing

Legal conclusions:
International Humanitarian Law doesn't prevent the use of phosphorous bombs between armies, but Syrian Government targeted deliberately populated residential areas, burned children and civilians, which is a blatant violation of Customary IHL that prohibit targeting civilians, thus government forces committed war crime, this is not the first time that government forces used phosphorous bombs, SNHR documented their use in many reports, and our colleagues in Human Rights Watch documented in the following attach:
http://www.hrw.org/news/2012/12/12/syria-incendiary-weapons-used-populated-areas

Responsibility and Reparation

Rule 149. A State is respponsible for violations of international humanitarian law attributable to it, including:
(a) violations committed by its organs, including its armed forces;
(b) violations committed by persons or entities it empowered to exercise elements of governmental authority;
(c) violations committed by persons or groups acting in fact on its instructions, or under its direction or control; and
(d) violations committed by private persons or groups which it acknowledges and adopts as its own conduct.
Rule 150. A State responsible for violations of international humanitarian law is required to make full reparation for the loss or injury caused
Recommendations:
Human right council
1- Serious attention of the case of using phosphorous bombs
2- Call upon security council and relevant organizations to take upon their responsibility towards this extremely serious matter .
3- Hold the allies and supporter of the Syrian government : Russia , Iran , China , moral and physical responsibility towards excesses of Syrian Regime in this regard
4- Demands international weapons and institutions concerning mass destruction weapons to monitor closely developments in Syria and alert any potential breaches by Syrian Government

Security Council :
1- Decision to refer all the criminals and the involved to ICC
2- Serious attention to the case and put it under continuously control and research

Arab League :
1- Demand Human Right Council and United Nations to give this serious issue the right attention and follow up
2- Political and diplomatic pressure on the Syrian Government Troops' main allies-Russia, Iran and China -to prevent Syrian Government to use poisonous gases , and prevent them from continuous providing cover, and international and political protection for all the crimes committed against the Syrian people and hold them moral and physical responsibility for all the excesses of the Syrian Government Troops