Thursday 24 October 2013

Atas dosa apakah kamu dibunuh nak?

Suara hati seorang Ayah di Syria yang melihat anaknya terbunuh dengan kejam di hadapan kedua matanya:


Atas dosa apakah kamu dibunuh nak?
Sungguh, Ayah merindukan saat-saat ketika melihatmu telah tumbuh menjadi laki-laki dewasa..
Namun Ayah sadar.. bahwa surga lebih merindukan kehadiranmu..

Pergilah nak, sambut panggilan itu.. Ayah telah ridha..
Pergilah menuju keridhaan Rabb-mu..


---------------

As-Syahid(in syaa Allah) Badr dari Jobar, Damaskus.
Syahid di Al-Melihah, pinggiran kota Damaskus (23-10-2013)
 

No comments:

Post a Comment