Rabithah ulama Muslimin di Syam, mengeluarkan pernyataan dan seruan yang diarahkan kepada seluruh muslim dunia.
Sekaligus sebagai jawaban atas fatwa Ahmad Hassun, mufti Basyar Asad yang menyeru rakyat Suria 'berjihad' bersama Basyar dan Koalisi Syi'ahnya.
Ulama Syam melayangkan kecaman keras kepada Assad, keluarga serta Qablah alawiyahnya, Iran, Hizbullah, dan koalisi mereka, yang telah memerangi rakyat Suria.
Sebaliknya, mereka menghargai sikap moderat sebagian 'orang berakal' dari golongan Syi'ah, seperti Shubhi al-Thufaili, eks sekjen Hizbullat-Libanon. Ulama Syam juga menyeru segenap kaum muslim di Suria dan seluruh dunia agar segera membantu saudara mereka di Homs khususnya, dan Suria umumnya. Sebagai aplikasi dari firman Allah Ta'ala: "Akan tetapi jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan (QS. Al-Anfaal: 72) Berikut cuplikan dari poin-poin pernyataan Rabithah Ulama Syam:
1. Siapa saja dari penduduk Homs, yang memenuhi syarat jihad, hendaklah segera membela penduduk Homs dan Suria umumnya dari aniaya orang-orang durjana. Disusul kota yang terdekat dengan Homs dan demikian seterusnya.
2. Wajib hukumnya atas setiap muslim di manapun mereka berada, agar segera berpartisipasi menolong saudara mereka yang dizhalimi di Suria, sesuai kemampuan masing-masing. Dengan harta, senjata, makanan, maupun keahlian militer. "Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa." (QS. al-Maidah: 2)
3. Jika PBB tidak segera bertindak, mengehtikan pembantaian atas rakyat sunni Suria, maka kami menganggap mereka sebagai patner rezim Basyar, dalam mengobarkan perang si Suria. Dan mereka (PBB) harus memikul beban sejarah dan moralitas atas sikapnya tersebut. Wahai rakyat Suria, kalian telah berhasil bersabar dan tegar dua tahun lamanya. Tidak tunduk, tidak pula menyerah. Lanjutkanlah perjuangan kalian sampai kalian raih kemenangan dan kemerdekaan penuh, dengan pertolongan dan taufik Allah Subhanahu wa Ta'ala. Allah Ta'ala berfirman: "Berangkatlah kamu baik dalam keadaan ringan ataupun merasa berat, dan dan berjihadlah dengan harta dan jiwa pada jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (QS. At-Taubah: 41) Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa. (QS. al-Hajj: 40) Walhamdulillahi Rabbil a'lamin
Sekaligus sebagai jawaban atas fatwa Ahmad Hassun, mufti Basyar Asad yang menyeru rakyat Suria 'berjihad' bersama Basyar dan Koalisi Syi'ahnya.
Ulama Syam melayangkan kecaman keras kepada Assad, keluarga serta Qablah alawiyahnya, Iran, Hizbullah, dan koalisi mereka, yang telah memerangi rakyat Suria.
Sebaliknya, mereka menghargai sikap moderat sebagian 'orang berakal' dari golongan Syi'ah, seperti Shubhi al-Thufaili, eks sekjen Hizbullat-Libanon. Ulama Syam juga menyeru segenap kaum muslim di Suria dan seluruh dunia agar segera membantu saudara mereka di Homs khususnya, dan Suria umumnya. Sebagai aplikasi dari firman Allah Ta'ala: "Akan tetapi jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan (QS. Al-Anfaal: 72) Berikut cuplikan dari poin-poin pernyataan Rabithah Ulama Syam:
1. Siapa saja dari penduduk Homs, yang memenuhi syarat jihad, hendaklah segera membela penduduk Homs dan Suria umumnya dari aniaya orang-orang durjana. Disusul kota yang terdekat dengan Homs dan demikian seterusnya.
2. Wajib hukumnya atas setiap muslim di manapun mereka berada, agar segera berpartisipasi menolong saudara mereka yang dizhalimi di Suria, sesuai kemampuan masing-masing. Dengan harta, senjata, makanan, maupun keahlian militer. "Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa." (QS. al-Maidah: 2)
3. Jika PBB tidak segera bertindak, mengehtikan pembantaian atas rakyat sunni Suria, maka kami menganggap mereka sebagai patner rezim Basyar, dalam mengobarkan perang si Suria. Dan mereka (PBB) harus memikul beban sejarah dan moralitas atas sikapnya tersebut. Wahai rakyat Suria, kalian telah berhasil bersabar dan tegar dua tahun lamanya. Tidak tunduk, tidak pula menyerah. Lanjutkanlah perjuangan kalian sampai kalian raih kemenangan dan kemerdekaan penuh, dengan pertolongan dan taufik Allah Subhanahu wa Ta'ala. Allah Ta'ala berfirman: "Berangkatlah kamu baik dalam keadaan ringan ataupun merasa berat, dan dan berjihadlah dengan harta dan jiwa pada jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (QS. At-Taubah: 41) Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa. (QS. al-Hajj: 40) Walhamdulillahi Rabbil a'lamin
Sumber: http://www.youtube.com/
--- Dari link teman: Untuk saudara-saudara kami seiman di Indonesia,silahkan bisa turut membantu Muslimin Suriah melalui Program Sunduq Peduli Suriah dengan transfer ke Rekening Bank Syariah Mandiri Cab Cibubur no 756 1616 005 an Yayasan Cahaya Sunnah, konfirmasi melalui SMS ke no 0818236543, bantuan antum insya Allah akan kami salurkan ke Suriah secara langsung pada akhir bulan April oleh Tim Peduli Kemanusiaan Radio Rodja dan Radio Muslim Jogjakarta yang saat ini berada di Mesir untuk persiapan memasuki Gaza pada tanggal 19 Maret 2013 Insya Allah. Jazaakumullahu khairan. info sunduq peduli Suriah
http://radiorodja.com/682/
No comments:
Post a Comment