Baru-baru ini, tersiar berita tewasnya Basyar Asad. Sumber berita itu adalah rekaman video yang disinyalir berasala dari Brigade Syuhada’ Hauran FSA, dalam pernyataan resminya pada Jum’at (29/3/2013).
Selain mengumumkan tewasnya Basyar dalam koordinasi operasi militer antara Brigade Syuhada’ Hauran dan para “perwira mulia” dalam Istana Kepresidenan Suriah, mereka juga menyampaikan beberapa seruan kepada rakyat Suria. (Arrahmah.com). Abu Ali Al-Doumani (pembaca berita), menantang Basyar Asad untuk muncul di stasiun televisi 1x12 jam, setelah pengumuman ini disampaikan. BERITA TANDINGAN Berita yang menampik kebenaran issu ini berasal dari dua arah, yang pertama dari media pro Basyar yang disampaikan oleh Stasiun TV rezim.
http://anbacom.com/
Yang kedua, berasal dari Dewan militer revolusioner di Damaskus. Berikut pernyataan resminya: Kami dari Majlis Askari al-Tsauri (Dewan militer revolusioner di Damaskus) menampik berita yang beredar di dunia maya tentang tewasnya sang thaghut. Kendati kami sangat menanti momen penting itu, yang menjadi penentu dalam sejarah Suria dan Dunia. Kami sangat menghargai perjuangan para mujahid jaisy al-hurr. Kami juga mengingatkan mereka akan rasa tanggung jawab penuh terhadap perasaan rakyat dan anak-anak bangsa pengusung revolusi. Kami tegaskan, bahwa berita ini sudah berulang, dan telah beredar sejak beberapa hari lalu, dengan mencomot nama brigade atau satuan tertentu, tanpa sepengetahuan para komandannya. Kebebasan bagi para tahanan, dan salam penghormatan kepada para pejuang dan murabithin yang tetap tegar dan bersabar.
http://www.facebook.com/
CATATAN: Semua kemungkinan bisa terjadi. Mungkin saja Basyar terkena serangan, namun belum sampai membuatnya tewas. Mungkin saja dia masih hidup dan disembunyikan di sebuah rumah sakit dengan alasan tertentu. Dan mungkin juga dia sudah benar-benar binasa. Meski kami pribadi berharap agar sanksi yang dijatuhkan Allah atasnya tidaklah semudah dan seringan itu. Kita semua tetap menunggu, dan terus berdo'a, semoga Allah segera menghancurkan rezim Basyar, patner setianya Iran-Persia, Hizbullat, Syi'ah Irak, dan sekutu komunisnya Rusia-China.
No comments:
Post a Comment