Thursday, 6 June 2013

Komandan FSA: Pejuang Oposisi Suriah Siap Pindahkan Pertempuran ke Libanon



BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Komandan pasukan pejuang oposisi Suriah Jenderal Salim Idriss hari Rabu (5/6/2013) memperingatkan bahwa para pejuang oposisi yang berusaha menggulingkan Presiden Bashar Al-Assad bisa menargetkan Syi'ah Hizbullah di Libanon jika pihak berwenang gagal untuk menghentikan kegiatan kelompok perlawanan di Suriah.

"Para pejuang siap untuk memindahkan pertempuran ke Libanon untuk menghadapi anggota militan Syi'ah Hizbullah yang berjuang bersama pasukan rezim Suriah," kata komandan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) tersebut kepada BBC.

"Oposisi Suriah harus mengambil tindakan yang diperlukan jika pemerintah Libanon gagal untuk mengakhiri gangguan Syi'ah Hizbullah dalam pertempuran Suriah," tambahnya.

Pernyataan dari Idriss datang ketika pejuang oposisi Suriah mengakui menarik mundur para pejuang mereka dari Qushair di Homs dalam pertempuran menghadapi pasukan rezim yang didukung Syi'ah Hizbullah Rabu pagi.

Komandan pejuang oposisi Suriah tersebut juga mengatakan bahwa "sekarang ada jumlah yang sangat besar dari para pejuang Syi'ah Hizbullah di Suriah seperti di Qusair, Aleppo dan Damaskus."

"Saya bisa katakan mereka di mana-mana di negeri ini," katanya.

Meningkatnya intervensi militer Syi'ah Hizbullah di Suriah telah meningkatkan risiko dari kemungkinan tumpahnya kekerasan ke Libanon.

Bulan lalu, dua roket menghantam pinggiran selatan Beirut, kubu Hizbullah, sehari setelah pimpinan gerakan milisi bersenjata Syi'ah tersebut, Hassan Nasrallah menegaskan keterlibatan militer kelompoknya di Suriah.

Namun, FSA membantah bertanggung jawab atas insiden tersebut. (an/tds)

No comments:

Post a Comment